PROFIL IMM KOM. MOH. HATTA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS Hatta... begitulah mahasiswa sering memanggil komisariat kita, yang sebenarnya bernama Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Komisariat Mohammad Hatta Fakultas Ekonomi dan Bisnis, yang disingkat IMM Kom. Moh. Hatta. Nama komisariat ini di ilhami dari nama Bapak Koperasi Indonesia, yaitu Moh Hatta. Beliau merupakan salah satu sosok revolusioner yang ikut serta dalam menegakan harga diri bangsa ini. Harapanya dengan memberikan nama Moh. Hatta teman-teman IMM dapat menjadi sosok revolusioner bangsa Indonesia di massa selanjutnya. Oiya, Teman-teman mahasiswa baru pasti udah tau kan, dimana IMM Kom Moh Hatta...? Yups, tempat dimana teman-teman daftar masta dulu... Kalo masih nggak tau...? Yuk cari tahu bareng,teman-teman masuk dari pintu utama FEB,sampai ke stage hall FEB kita belok kiri sedikit, ada pintu di atasnya papan merah bertuliskan IMM Kom Moh Hatta, Naa...
Oleh : IMMawan Muhammad Aryawan Izzudin (Ketua Bidang Hikmah PK IMM Moh. Hatta 2024/2025) Potret realita kondisi ekonomi indonesia dibalik kebijakan PPN 12 persen Kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen sudah tertuang pada Undang Undang Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Per aturan P ajak (HPP) , per tanggal 1 Januari 2025 PPN akan naik menjadi 12 persen . Sebelumnya, atau kira-kira dua tahun lalu Pemerintah sudah pernah menaikan PPN. Dari yang tadinya 10 persen naik ke angka 11 persen . Menteri keungan Sri Mulyani bakal mengantongi Rp 75 triliun di 2025 dengan adanya kenaikan tarif PPN menjadi 12 persen , hal ini diungkapkan oleh Kepala Kebijakan Fiskal (BKF) Febrio Kacaribu. Tentu ini hal yang positif bagi negara ditengah gencarnya proyek strategis nasional (PSN) dan juga program kemanusiaan seperti makan siang gratis . Kalau kita melihat data dari Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahu...
Ditulis Oleh: Hanif Zainularifin Perkaderan bukan sekadar rutinitas organisasi—melainkan adalah napas dari gerak ideologi, pilar yang menopang masa depan ikatan ini, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM). Sebagai Gerakan mahasiswa Islam yang lahir dari rahim Persyarikatan Muhammadiyah, IMM hadir dengan misi yang tak ringan: membentuk pribadi muslim yang tak hanya berilmu, tapi juga berakhlak. IMM bukan hanya soal membentuk kader yang matang secara intelektual, spiritual, dan sosial, namun juga yang setia pada nilai, istiqamah dalam visi, dan utuh dalam rasa, yang sadar bahwa mereka bukan sekadar anggota, tapi bagian dari gerakan besar tuk cerahkan semesta. Ikatan ini tak cukup hanya dengan sistem yang rapi, ia haus akan jiwa kepemimpinan yang sadar akan tanggung jawabnya—bukan hanya sebagai perancang strategi, namun juga yang tak hanya berpikir, tapi juga berkorban. Yang tak hanya berbicara, tapi memberi teladan dengan tindakan. Sering kali ke...
Komentar
Posting Komentar
Wajib komentaar, neng ojo saru-saru.